Hari raya Idul Fitri sudah dekat. Di Lampung Barat ada tradisi unik mewarnai hari raya tersebut yaitu Pesta Sakura. Setelah sebulan penuh menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadhan, Masyarakat Lampung Barat biasanya meluapkan kegembiraan dengan menyelenggarakan ajang silaturahmi dalam bentuk pesta Sakura, juga saat yang tepat bertemu para sahabat serta para kerabat guna melepas rindu. Teristimewa bagi mereka yang lama tidak pulang kampung.
Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1432H, Radio Mahameru FM Liwa mencatat ada beberapa pekon akan melaksanakan ajang silaturahmi dengan menggelar Pesta Sakura,diantaranya adalah 31 Agustus 2011/1 Syawal 1432H di pekon Kenali kecamatan Belalau, kemudian tanggal 1 September 2011/ 2 Syawal 1432 H di pekon Gunung Sugih kecamatan Balik Bukit, 3 Syawal di pekon Canggu kecamatan Batu Brak dan 4 Syawal di Kelurahan Pasar Liwa kecamatan Balik Bukit dan beberapa pekon lainnya.
Sakura yang di maksud dalam adat kebiasaan di Lampung Barat adalah Topeng yang biasa dibuat oleh masyarakat setempat dari bahan kayu yang diukir menyerupai wajah manusia.
Hanya saja sangat disayangkan seiring dengan dinamika perkembangan zaman beberapa atraksi yang memeriahkan Pesta Sakura seperti atraksi pencak silat, Hadra yang melantukan sastra klasik seperti Muayak,Ngehahado dan Hahiwang sudah kalah dengan meriahnya Hiburan Orgen Tunggal. (foto Duta Suhanda, @MahameruFMLiwa Lampung Barat )
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
mahameru go to international banget.......
BalasHapus