SERENDIPITY (baca; Srendipiti) adalah sebuah nama yang ditasbihkan untuk kelompok anak muda ini. Beranjak dari kesamaan visi “Musik adalah dunia” inilah yang berperan sebagai modal awal mereka untuk bisa berkumpul dan bersatu memainkan musiknya. Bukan hal mudah menyatukan orang per-orang yang berasal dari banyak perbedaan. Sebut saja “Panji” yang bercita-cita menjadi pilot namun menyelesaikan S.1 Management, dan kini sebagai basis handal di group ini. Yang lain di group ini adalah Arif, keyboardist otodidak yang sangat mengusai nada-nada smart yang menyentuh hingga sebuah lagu menjadi terkesan “padat”, penggemar olahan kentang ini bercita-cita menjadi designer.
“Musik adalah dunia” bagi seorang pemlik nama lengkap Muhammad Iqbal Habie yang sangat suka dengan kota Gorontalo, adalah karena musik tidak pernah membatasi apa-siapa dan mengapa, bahkan profesi - cita-cita keyakinan dan bahasa sekalipun tidak mampu membatasinya. Mahasiswa UNJ yang paling suka dengan orang utan ini, kini sebagai drummer SRENDIPITI, meski ia bercita-cita sebagai sutradara penulis cerita. “nge-band” bukan hal baru bagi seorang Iqbal, sebelumnya ia sempat bergabung di band Cover music Jepang.
Lain halnya dengan Ino, yang dilahirkan di Purwokerto dengan nama Kresno Kayangwiji Saesar Meski ia getol dengan ilmu formal hingga menyelesaikan S.2 di Trisakti, dan bercita-cita menjadi guru atau Jaksa, ia tetap tidak bisa meninggalkan musik. Penyuka iguana ini karena cintanya pada musik, ia sempat menjalani les piano dan gitar di Yamaha dan menjalani les vocal di Y2K. Tidak salah jika Ino yang paling suka dengan kota Malang, dipercaya oleh taman2nya sebagai gitaris sekaligus sebagai vocalis di Srendipiti. Sejak dibangku SMA Al Azhar, Ino, telah mulai menggeluti musik/band bersama teman-teman SMA dan berlanjut hingga dibangku kuliah. Sempat bergabung pada beberapa band yang membuatnya menjadi cukup matang dalam pengalaman berkarya, memainkan dan manggung.
Tidak hanya sampai disitu, Ino juga getol berkarya untuk Band-nya. Ia selalu mengangkat kisah-kisah yang dialami teman-temannya untuk menjadi cerita lagu. Inilah ciri khas Ino yang membuat setiap lagu karyanya selalu berlimpah makna. Seseorang yang ditinggal pergi kekasihnya dan tak mungkin bersatu kembali, diangkat dari cerita temannya ketika curhat padanya. Dalam 5 menit ia membuat lagu ini, dan ia simpan sebagai sebuah karya. Lagu I Always love U, adalah kisah yang ia ciptakan pada tahun 2010. Ketika 14 Februari 2014 band ini terbentuk, iapun mengeluarkan karya ini. Sesuatu yang ia rasakan adalah kesedihan karena terbawa dalam cerita dan seakan mengalami apa yang ia tuangkan dalam I Always love U. Sekarang kita bisa menikmatinya
Senada dengan Ino, teman2 di group semua berkeyakinan keluarga adalah pendukung utama dalam sebuah karir, maka Srendipiti, tidak hanya sosok 4 orang yang ada dipermukaan group, tetapi milik sekian orang di keluarga, dan bagian dari keluarga dan kehidupan penggemar musik di Indonesia.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 Response to ""I Always love U" | SERENDIPITY"
Posting Komentar