AriReda, duet yang terdiri dari Ari Malibu dan Reda
Gaudiamo, pada hari Sabtu, 10 Oktober 2015, merilis album kedua mereka, self titled AriReda Menyanyikan Puisi.
Bila di album terdahulu –Becoming Dew- AriReda
menggarap 12 puisi Sapardi Djoko Damono, maka di album ini, duo ini menyanyikan
9 puisi karya penyair ternama Indonesia: Abdul
Hadi WM, Goenawan Mohammad, Mozasa, Sapardi Djoko Damono, dan Toto Sudarto Bachtiar.
Puisi yang dimusikalisasi dalam album ini adalah:
Judul
Puisi
|
Penyair
|
Komposisi
|
1. Bunga-bunga Di Halaman
|
Sapardi Djoko Damono
|
M. Umar Muslim
|
2. Di Restoran
|
Sapardi Djoko Damono
|
M. Umar Muslim
|
3. Lanskap
|
Sapardi Djoko Damono
|
M. Umar Muslim
|
4. Di Beranda Ini Angin Tak
Kedengaran Lagi
|
Goenawan Mohammad
|
AGS. Arya Dipayana
|
5. Dingin Tak Tercatat
|
Goenawan Mohammad
|
Mehong
|
6. Kupu-Kupu
|
Mozasa
|
M. Umar Muslim
|
7. Gadis Peminta-minta
|
Toto Sudarto Bachtiar
|
AGS. Arya Dipayana
|
8. Engkau Menunggu Kemarau
|
Abdul Hadi WM
|
M. Umar Muslim
|
9. Tuhan Kita Begitu Dekat
|
Abdul Hadi WM
|
M. Umar Muslim
|
Album ini memang tampil apa adanya. Tidak ada efek atau tambahan instrument
selain gitar. Rekaman album self titled ini dibuat dengan teknik rekaman
langsung, live di GrooveBox Studio. Bukan proses yang mudah
karena segala sesuatunya harus sejalan dan seirama. Tidak seperti rekaman
studio biasanya, yang semua bisa diulang di titik mana saja, cara ini
mengharuskan Ari dan Reda bermain bersama dengan kompak. Kesalahan yang dilakukan salah satu pihak, membuat
proses rekaman harus diulang. Just like
the old days. Sesi rekaman, mixing, dan akhirnya mastering dikerjakan
seluruhnya di GrooveBox Studio, dari tanggal 2 Mei 2015, dilakukan setiap akhir
pekan, dipotong masa puasa dan Lebaran, akhirnya selesai pada tanggal 2 Agustus
2015.
AriReda ditemukan dan dibentuk sebagai duet oleh
Pepeng Ferrasta Soebardi, tahun 1982,. Awalnya, mereka menyanyikan lagu-lagu
folk dan balada dari seperti Fly Away (John Denver), lagu-lagu duo Simon &
Garfunkel, dan lagu sejenis lainnya.
Tahun 1987, mereka terlibat
dalam proyek apresiasi seni yang diprakarsai oleh Sapardi Djoko Damono dan Fuad
Hassan (Menteri Pendidikan dan Kebudayaan kala itu). Tujuannya, siapa saja bisa
menikmati puisi lewat lagu. Sejak saat itu AriReda terus menyanyikan
sajak-sajak penyair Indonesia.
Album pertama mereka,
Becoming Dew, diluncurkan pada tahun 2007. Berisi 10 lagu dari puisi Sapardi
Djoko Damono.
AriReda pernah menjadi tamu
Ubud Writers & Readers Festival (2010) dan Makassar Writers & Readers
Festival (2011). Tahun ini, AriReda menjadi salah satu penampil di acara
Frankfurt Book Fair/Frankfurter Buchmessse 2015.
Single DI RESTORAN
Single ini diambil dari puisi
Sapardi Djoko Damono, Di Restoran. Musikalisasinya/komposisi
musiknya dikerjakan oleh M. Umar Muslim. Pertama kali direkam pada tahun 1989, dan kini
dikerjakan kembali dengan sentuhan baru. Video-clip-nya karya Yogi D. Sumule,
live dari show AriReda pada bulan September 2014.
0 Response to "AriReda Menyanyikan Puisi"
Posting Komentar