Mengawali
karir di kota kelahiran Madiun sejak 17 agustus 2009,
membuat pria kelahiran Madiun 6 Maret 1990 ini. Harus berjuang demi
cita-cita yang ingin ia raih, berbekal pengalamannya dan pengetahuan
dibidang musik, pemuda dengan nama lengkap Erik Laksamana Ditra dan
akrab disapa Erik SAE!
ini, mengawali semua perjuangannnya dengan memulai kehidupan di
Jakarta dengan menjadi musisi cafe disekitaran daerah Tebet Jakarta
Selatan, dari tahun 23 juni 2010. Saat itu ia masih membawakan musik
dengan format band, tapi seiring waktu berjalan ternyata Erick
Sae! lebih memilih untuk sendiri.
Dengan pengalaman dari kejuaraan cipta lagu antar SMA,
serta lomba ataupun pentas musik Kerasidenan Madiun hingga
jabodetabek, Cafe, Pensi, Erick Sae!
jalankan demi membawa nama baik dirinya, Orang Tuanya dan nama baik
kota Madiun sebagai perantau yang berjuang di kota orang.
Pria dengan tinggi 178 cm dan berat badan yang belum ideal 55 kg ini, mulai rajin menciptakan musik semasa ia berada di bangku SMA dengan influence yang berasal dari U2, Keane, The Beatles, Frank Sinatra, John Legend, 311, Elvis Phresly, Moon Taxi, One Republic, Oasis, Radio Head, Bon Jovi, Angel & Air Waves, Travis, Coldplay, Ed Sheeran, Maroon 5. Membuahkan sebuah lagu yang berjudul “ Ketika Hatimu Berhenti Mencintaiku “ yang menjadikan lagu single dari SAE! sendiri.
“ Ketika Hatimu Berhenti Mencintaiku “ menggambarkan tentang keyakinan seseorang pria yang mencintai kekasihnya sejak lama, namun apa daya kisah cinta ini berakhir sepihak bukan seperti yang diharapkan oleh sang pria dan tanpa suatu alasan yang jelas. Kini sang wanita telah pergi tanpa melihat hubungan yang telah terjalin sejak lama. Erick SAE! Menuliskan tentang pengalaman di dalam dirinya, agar bisa menjadi pengalaman dalam menjalani sebuah hubungan untuk para pendengarnya.
0 Response to "“ Ketika Hatimu Berhenti Mencintaiku “ Single Sae Tentang Pengalaman Pribadinya "
Posting Komentar