“Patung Butik” Single Anyar Caca Handika dari Album "Kasmaran"

Siapa di jagad dangdut hari ini yang tidak mengenal Caca Handika?
Ya, Caca Handika adalah salah satu penyanyi dan penulis lagu dangdut. Selain itu, sosok Caca adalah seorang artis yang multi talenta, ia juga pintar berakting dan melawak, selain itu ia juga punya bakat lain yaitu mendesain motif batik.

Di sinetron - sinetron, Caca telah memeraknkan sedikitnya dua sinetron, Tuyul dan Mbak Yul (2000) dan Kampung Dangdut (2006) bersama Rhoma Irama dan artis dangdut PAMMI. Di acara TV, Caca kerap ditunjuk menjadi juri dan pelatih dalam serangkaian acara, dari  D'Terong Show (2014-2015, sebagai juri tamu) di Indosiar dan D Academy Celebrity (2016, sebagai komentator/coaching) – Indosiar.

Di kariernya musiknya, penyanyi yang sudah berkarier di dunia dangdut sejak era 90-an ini sudah menelurkan beberapa album, antara lain Damailah (1991), Undangan Palsu (1992), Angka Satu (1996) dan Bakar Kemenyan (1996), dan Salome (2016)

Di tahun 2017 ini, sang penyanyi dan penulis lagu kondang dangdut ini kembali dengan album terbarunya berjudul Kasmaran. Dan salah satu track yang dijagokan di sini, adalah “Patung Butik”
Dengan lirik yang sederhana, single Patung Butik dijamin akan bisa menyentuh siapa saja, terkhusus kaum hawa yang digambarkan oleh Caca di lagu “Patung Butik”

Kamu cantik

Mata lentik

Kamu cantik, Mata lentik

Mirip patung di Butik

Di sapa tak mau

Digoda tak sudi 

Haduh haduh kamu somse

Sombong sekali 

Hidung mancung

Bodi cengkung 

Hidung mancung Bodi cengkung 

Kepala berkerudung

Tetapi sok alim 

Kau terlalu jaim

Haduh haduh kamu somse

Sombong sekali 

Terbayang begitu sempurna nian wanita yang digambarkan Caca di lagu “Patung Butik” ini. Lebih dari sekadar lagu, lagu ini seakan ingin menggambarkan sosok kesempurnaan seorang wanita yang digambarkan seperti patung yang sering kita lihat di butik.

Meski demikian bukan serta merta perempuan seperti itu mudah untuk didapatkan, layaknya Patung Butik, terkadang jika ada lelaki yang menggoda, mereka bak patung butik, diam tak bergeming, cuek dan cenderung pasif.

Ya, memang itu lah resiko menjadi perempuan yang cantik, pasti ada saja lelaki yang ingin menggodanya.
Sebuah lagu yang manis untuk mengiringi acara malam resepsi pernikahan anda atau sebagai penghangat malam keakraban muda mudi di akhir pekan. @MahameruFMLiwa

Tweet