Namun, sedikit berbeda dari lagu-lagu religi pada umumnya, single yang mereka beri judul “Sebelum
Tiba Azabmu” ini tidak memiliki tujuan dan muatan pesan ataupun nasihat untuk diberikan kepada pendengarnya, melainkan tercipta dari “ketakutan” dan “keresahan” para para personil Pilotz sendiri
“Sejauh ini, secara spiritual, kami merasa belum pantas dan belum memiliki kapasitas untuk
memberikan nasihat atau himbauan kepada siapapun.” ujar Tara, pencipta lagu yang, bersama
Erzie, juga menulis lirik dari single ini.
“Secara pribadi, beberapa waktu belakangan ini sering merasakan ketakutan dan keresahan,
karena banyak hal dan kebaikan yang belum sempat saya lakukan dalam hidup, yang akhirnya saya
tuangkan dalam bentuk lagu. Momen bulan Ramadhan ini mudah-mudahan menjadi momen yang
tepat untuk merilis lagu ini.”, tambahnya.
Sebuah bentuk “pengakuan dosa” dari para personil Pilotz, yang walaupun tak berisi himbauan
apapun, tapi semoga dapat menginspirasi para pendengarnya untuk dapat selalu sadar diri dari
segala kesalahan yang pernah dilakukan, dan tidak hanya sadar akan kesalahan dan kekurangan
orang lain. Pesan yang saat ini dirasa perlu, ditengah maraknya perilaku saling hujat dan tindak
kekerasan mengatasnamakan Tuhan dan Agama.
“Masalah dan pertikaian akan terus terjadi ketika kita tidak mau memulai untuk mengintrospeksi diri
dari kekurangan dan kesalahan kita sendiri..” ujar Aththur, yang diamini oleh para personil Pilotz
lainnya.
Masih kental dengan warna pop rock, yang sempat sukses mereka suguhkan dalam single
“Sepanjang Hidupku”, dan sempat membuatnya menjadi salah satu lagu terpopuler di Indonesia
pada tahun 2008 silam, dikemas apik dengan aransemen yang kali ini masih diarahkan oleh
produser Deddy Kalis, Pilotz berharap single ini dapat melampaui kesuksesan karya terdahulunya
itu.
“Kami mengambil referensi dari beberapa band modern rock saat ini, dengan tidak mengurangi warna
kami sendiri tentunya” ungkap Agyl ketika ditanyakan seputar proses pengerjaan single ini yang
memang bila sekilas kita dengarkan, mungkin akan sedikit mengingatkan kita pada band elektronik
asal Denmark, Carpark North, ataupun band rock asal Jepang, One Ok Rock, tapi tidak
menghilangkan cirikhas Pilotz’nya sendiri, terutama karena karakter vocal Erzie yang sudah cukup
dikenal.
“Sebelum Tiba Azabmu” akan masih menjadi sebuah rangkaian perjalanan panjang mini album
Pilotz: “Let’s Fly” yang sudah dirilis pertangahan tahun 2015 lalu, yang cukup direspon baik oleh
masyarakat musik Indonesia, melalui dua singlenya “Memang Aku” dan “Cemburu”. Nantinya
single ini akan digabungkan dengan 4 buah lagu baru yang sedang memasuki tahap akhir
pengerjaan, dan akan dirilis ulang dalam sebuah format full album berjudul sama “Let’s Fly”.
Melalui single “Sebelum Tiba Azabmu“ ini, Pilotz berharap dapat menyentuh seluruh lapisan
pendengar dan pecinta musik Indonesia, sambil terus menemani para pendengar yang akan
menjalani ibadah puasa di bulan Ramadhan ini, dan tentunya semoga semakin membuat Pilotz
dekat di hati para pendengar dan seluruh pecinta musik Indonesia.
Sebuah bentuk pengakuan, semoga pengakuan yang dimaksud dalam judul diatas bukan hanya
berupa pengakuan dosa dari para personil Pilotz yang tertuang dalam single ini, tapi dapat berarti
lain, semoga melalui single ini keberadaan Pilotz, dengan kedewasaan bermusiknya, juga dapat
semakin diakui sebagai salah satu band terbaik di Indonesia, bahkan mancanegara. @MahameruFMLiwa
0 Response to ""Sebelum Tiba Azabmu” Sebuah Bentuk “Pengakuan Dosa” Pilotz"
Posting Komentar