"Mars Pekerja" Single kedua NTRL dari album 11/12

Hari yang panas disudut kota bersama ribuan pekerja menuju Jakarta. Berdesak desakan dalam angkutan kota mencari sepiring nasi. Berangkat pagi hari berbekal mimpi mimpi mengejar cita-cita berburu masa depan. Semoga saja ada secercah harapan kami terus bernyanyi demi ibu pertiwi. Berbekal doa doa dan restu keluarga tinggalkan anak istri ayah dan bunda. Jauh dari rumah kampung dan teman kami pergi bekerja. Inilah cerita para pekerja yang mengadu nasib di kemilau kota mempertaruhkan nyawa darah air mata Tuhan berkati kami berikanlah rezeki.

Satu paragraf kalimat, dengan makna yang sangat spesifik. Khususnya bagi para pekerja. Paragraf di atas bukanlah sebuah orasi penghimpun massa untuk berdemonstrasi, melainkan cerita keseharian tentang semangat perjuangan dan motivasi para pekerja, dimana bekerja bukan sekedar ritual penyambung hidup, tetapi sebuah doa untuk mewujudkan mimpi dan harapan dimasa mendatang.

Lagu ini adalah single kedua dari album 11/12 yang merupakan karya terbaru dari NTRL. Di album ke-12 ini, dominasi lagu-lagu bertempo cepat nan berisik memang sangat terasa. Setelah track berjudul Sakit Jiwa, lagu Mars Pekerja merupakan kelanjutan raungan distorsi serta hentakan beat yang membabi buta, sehingga menjadi ciri khas di album ini. Tanpa menurunkan tempo terhadap musik di album NTRL, dimulai dari lagu Sakit Jiwa, kemudian Mars Pekerja, kami masih betah dengan musik yang tetap ngebut. Sejujurnya, "kami ingin nge-grab fans-fans kami yang baru dan lebih segar, karena musik rock bertempo cepat terbukti dapat mewakili jiwa-jiwa pemberontak, yang banyak digemari oleh anak muda”, jelas Eno (drum).

Album 11/12 racikan Bagus Dhanar Dhana (vokal/bas), Christopher Bollemeyer (gitar) dan Eno Gitara Ryanto (drum) memang terasa berbeda dari materi album mereka sebelumnya. Album ini cenderung berisik; tempo cepat mendominasi, dan minim medium beat. dengan lirik yang cenderung tak bertele-tele, dan langsung tepat sasaran. "Cerita-cerita yang terjadi di sekitar kita, kami refleksikan ke dalam musik NTRL. Kondisi sosial, politik, motivasi dan harapan mendominasi disini. Ingin-nya, lagu-lagu di album ini, termasuk Mars Pekerja yang menjadi single kedua NTRL bisa memotivasi pendengar kita untuk tetap berpikir positif, berkarya maksimal, dan meraih apa yang mereka inginkan dengan cara yang benar,” tutup Bagus (vokal/bas).

@MahameruFMLiwa 

Tweet